Menurut sejarah yang kudengar dari para orang tua dahulu, masjid ini didirikan atas wakaf dari seorang tokoh desa yang bernama H. Bayumi Wahab (Alm). "Walimah" merupakan gabungan dari kata "Wahab" dan "Halimah" yang kalau tidak salah merupakan nama orang tua dari Bapak H. Bayumi Wahab. Sejak pertama kali berdirinya perbaikan atau renovasi terhadap masjid ini terus dilakukan demi kenyamanan orang - orang dalam beribadah di dalamnya. Bentuk perbaikan yang dilakukan adalah seperti pengecatan ulang, pemasangan keramik, pembuatan jalan setapak, pemasangan lampu taman, penambahan tempat wudhu, dan lain - lain.
Sekarang masjid itu tampak semakin anggun tanpa kehilangan kewibawaannya. Kemarin waktu aku dua hari mudik ke Tanjung Batu kulihat masjid itu tampak indah dipandang mata walaupun ketika dilihat lebih dekat masih banyak hal yang harus diperbaiki. Sudah lama aku tak berkunjung ke masjid ini. Baik untuk sholat atau sekedar melepas lelah sesaat berbaring di lantai masjid ini sambil merasakan sejuknya hembusan angin sepoi - sepoi.
lam knal mas haizul..
BalasHapuslink nya mas udah di post tuh,,
hehe
Berkunjung lagi nih.. Btw, makasih ya, atas award Friendship Emblem 2009nya..
BalasHapusMendengar kata "masjid" saja sudah merasa damai.. Apalagi ketika masuk ke dalamnya ya..? :)
Siap-siap lah latian maen Pe Es Kau tuh,,,, huahuahuahuahuahuahua
BalasHapusRindu kampungku...
BalasHapusMasyaAllah superb banget dan damai. Mohon informasi untuk alamat lebih jelas nya dong min? Mohon informasi nya ya min Thanks
BalasHapus